Hari Sabtu kemarin, sebenarnya sedikit kecewa saya saat memutuskan untuk pergi menonton Sea Games Pencak Silat langsung di Padepokan. Betapa tidak, perjalanan dari Citayam sampai Padepokan memakan waktu 1 1/2 jam (karena dari Lenteng hingga Pasar Rebo macet parah). Lalu, disenyum2in sama satpam dikarenakan pakaian yang saya kenakan sangat aneh untuk acara seperti pencak silat (maklum, habis kondangan...dan lupa bawa sepatu kats, jadi pakai sepatu berhak tinggi deh...wkwkwk). Saya berlari hingga arena dan hasilnya?
Saya berdiri mematung memandang wasit yang sudah mengangkat tangan pesilat dengan tulisan di punggungnya 'Indonesia'. Ah...telat nih datangnya!
Sms pun saya layangkan ke adik kelas saya, karena tak mengira antusias masyarakat Indonesia untuk mendukung para Pendekar yang bertarung di arena sangat tinggi. Saya lepas hak tinggi yang saya pakai dan naik ke bangku penonton paling atas. tetapi, kekecewaan saya cukup terobati setelah ada pesilat dari Vietnam bertarung melawan Malaysia. Vietnam yang dikenal cukup tangguh itu belum memperlihatkan tekniknya, tetapi sudah terlihat jelas Vietnam tidak bisa dipandang sebelah mata. Mereka bermain cukup cerdik dan mungkin sedikit 'nakal'. Malaysia sering dikeluarkan dari arena dengan mudah (out).
Lalu, dipartai terakhir, ada pesilat Indonesia yang bertanding lagi (Amelia Roring ( Klas D-Pi) Menang 5 - 0 atas Laos). Saat Amelia turun, saya melihat perban ditelapak tangan kirinya, walaupun begitu ia masih bermain dengan cukup bagus melawan pesilat dari Laos.
Sukses Indonesia!
UNITED and RISING
BERSATU dan BANGKIT
by: Ayu
Biodata Adi Darmawan
-
Nama : Adi Darmawan
TTL : Jakarta 21 september 1990
Sabuk : Violet
Jabatan : Pelatih muda
Ranting : Smkn 8 jakarta ( Smpn 46 )
Moto : Memberikan dan ...
13 tahun yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar